1200 Ha sawah korban air asin :
Satu Bentang
Bendungan Karet Waledan Bocor ?
Indramayu Jawa Barat "kba "
Kepala
Balai Besar Wilayah Pengelolaan Sungai Cimanuk Cisanggarung Cirebon, Ir Tri Songko Widianto . Disesak harus bertanggung jawab terhadap kasus bocornya satu bentang Bendungan Karet Waledan baru satu tahun selesai dibangun sudah rusak. Lokasi
bangunan Desa Lamaran Tarung Kecamatan
Centigi Kabupaten Indramayu Jawa Barat. .
Keluhan itu diungkapkan perwakilan Kelompok Tani pengelola pompam air sawah kecamatan Centigi bernama Kawi Cs (45) kepada Reaksi Minggu (6/9) . Akibat bocor satu bentang bendungan
karet,tidak kurang dari 1200 hektar sawah menjadi korban air asin.. Petani
mengambil air baku
dari Bendungan Karet Waledan. Ternyata air baku itu sudah tercemar masuk air asin, semua tanaman korban.keluh
Kawi Cs
Tujuan bendungan karet, Sumber Dana Anggaran Pembangunan
Belanja Negara selama tiga tahun (
2011- 2012-2013,dan tahun 2014) sekitar
Rp. 112 Miliar kucuran anggaran dari
Kementerin Pekerjaan Umum melalui Dirjend Pengelolaan Sungai di Jakarta
Dibangun menurut perwakilan kelompok tani
pemilik pompa air Kawi Cs. Sesuai
proposal pengajuan dari Pemkab Indramayu. Usulan PSDA dan Tamben Kab. Indramayu
Untuk pengambilan air baku lokasi , 4 (empat lokasi) kecamatan, Centigi,Kecamatan Arahan,dan Pasekan dan Lohbener jumlah Penduduk sekitar 50173 jiwa. Sekarang
air asin naik semua tanaman jadi korban tegas Kawi.
Harapan kami agar, Kepala Balai Besar Wilayah Sungai Cimanuk
Cisanggarung Cirebon. Mendengarkan keluhan para petani dan sudah
korban kerugian tanaman padi lokasi sawah pertanian..Menurut perhitungan petani –
petani sawah. Biaya garapan sawah untuk tanaman padi luas satu hektar anggaran
sekitar Rp.8 juta per hektar. Korban dihitung jari (1200 hektar x Rp.8 juta
?) ini kerugian kami keluhnya waktu
ditemui dilokasi.
Informasi yang dikutif Reaksi, Bendungan Karet Waledan menghabiskan APBN selama kurun waktu 3 tahun, dari
( 2011- 2012- 2013 ) biaya Rp
111.790 Miliar. Tahun 2014 rampung .
Daya tampung Bendungan Karet Waledan air Sungai Cimanuk atau Kali Rambatan debit air per berdasarkan paparan Kepala
Balai Besar Pengelolaan Sungai Cimanuk Cisanggarung Cirebon .Per detik 3 juta
M3 air baku.speak konstroksi Lebar pondasi
bangunan : 132 M. Lebar bendungan :118,20 meter Tinggi Bendungan 4.10 meter, Panjang 58,50 meter. Kontraktor
Pelaksana pembangunan, PT BRT. Dari
Jakarta.
Dugaan sementara “rusaknya Satu
bentang Bendungan Karet,” alat yang digunakan tidak sesuai dengan ketentuan
buku kontrak. Kerusakan satu bentang bendungan Karet Waledan. Dari awal sudah
bocor sudah dicoba ditambal diperbaiki oleh Darwis orang dalam melalui Bengkel peralatan BBWSCC (cimanuk Hilir ) Desa Pilangsari Kecamatan Jatibarang. Ternyata
tetap bocor sehingga rakyat jadi korban.
Kalau bangunan yang anggaran Ratusan
Miliar Rupiah baru satu tahun sudah rusak ini dugan sementara adalah korupsi
antara PPTK , KPA dan kontraktor
Pelaksana PT BRT dari Jakarta. Secara
terpisah dihubungi Kepala Balai Besar Pengelolaan Sungai Cimanuk Cisanggarung
Cirebon, kantor Jalan Pemuda Kota Cirebon. Wartawan Reaksi Indramayu ,gagal .
Alasan stapnya bapak sedangdinas luar . (res)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar