Media Bisa Menjadi Penentu Kemenangan Pilpres 2014
Jakarta-"kba.ajiinews"
Media massa diprediksi akan menjadi penentu kemenangan pada pemilu presiden pada 2014 mendatang. Era digital yang sedang merasuki negeri ini akan berdampak kepada politik atau yang dikenal dengan istilah telepolitik.
Hal tersebut disampaikan oleh pengamat politik dan peneliti LSI Burhanudin muhtadi dalam acara pelantikan media centre dan diskusi terbuka bertajuk 'Peranan Media Centre Dalam Pencitraan Partai Politik', Jumat (20/5) di Kantor DPP Partai Hanura, Menteng, Jakarta Pusat.
Menurut Burhanudin, Indonesia baru mulai memasuki era digital dalam pilpres presiden pada 2004 lalu yang antara lain ditandai dengan debat antara capres dan cawapres pada saat itu. Dari hal tersebut, dapat dilihat jika media, dalam hal ini televisi, dapat menjadi penyambung lidah capres dan cawapres terhadap pemilih di berbagai daerah di Indonesia.
Selain itu, masih menurutnya, media memiliki pengaruh yang kuat terhadap pencitraaan parpol. "Media juga sering dipandang sebagai "the second god" karena media dapat mengangkat parpol tersebut, dan disaat bersamaan, dapat menjatuhkan citra parpol itu," ujarnya.
Burhanudin lebih melihat jika suatu parpol harus mampu memberikan semua informasi berdasarkan pemilih. "Banyak pemilih pemula dan harus dilihat pemetaannya. Dan,lakukan dengan cara digital, karena pemilih pemula sangat akrab dengan media digital, seperti internet." Paparnya.
Namun, hal itu disanggah oleh Pemimpin Redaksi Metro TV Elman Saragi. Dia mengatakan, media tidak akan berarti secara signifikan, jika kader dari parpol tersebut tidak bisa bekerja secara nyata."Yang terpenting adalah bagaimana mengemas informasi dengan apik, sehingga menjadi kekuatan parpol.Tidak boleh menjadi citra parpol tersebut," katanya.sumber-suara pembaruan [HPS/A-21]-//kba.ajiinews//
Tidak ada komentar:
Posting Komentar