Artis Bella Saphira Pancaran Dengan Jenderal Bintang Dua...?

Bella Saphira-Jenderal Tunda Pernikahan

Kabar tak terduga muncul terkait pernikahan Bella Saphira dengan Mayor Jenderal (Mayjen) H Agus Surya Bhakti Pernikahan yang rencananya digelar di Binjai pada 17 Agustus mendatang akhirnya ditunda.

Bella Saphira

Hal ini diungkapkan orang dekat Bella tadi malam. Sumber yang merupakan salahseorang anggota manajemen Bella itu mengungkapkan pernikahan ditunda bukan karena ada masalah hingga menjurus pembatalan. Ini hanya soal kesiapan. Pasalnya Bella saat ini sedang sedih. “Setelah masuk Islam, keluarganya menjauhi dia. Ya, seperti dicampakkan gitu deh,” kata si sumber.

Sang sumber meyakinkan pernikahan Bella dengan Jenderal tetap berlangsung. Dan, itu tetap dalam tahun ini. Dengan gaya berteka-teki, dia mengungkapkan penundaan tidak akan jauh dari tanggal semula. “Sebelum Pak SBY (Presiden Susilo Bambang Yudhoyono, Red) meresmikan Kualanamu, mereka sudah resmi jadi suami istri,” katanya.

Seperti diketahui Kualanamu akan diresmikan SBY pada 9 September. “Ya, sebelum itulah, setelah Agustus,” tambah sumber yang berjenis kelamin pria tersebut.

Sang sumber meyakinkan pernikahan dilakukan pada September karena Bella dalam waktu dekat akan ke Medan untuk persiapan. “Tanggal 26 (Agustus) dia ke Medan. Ya, meninjau persiapan pernikahannya dengan Jenderal,” ungkapnya dengan gamblang.

Namun, pesta pernikahan tidak digelar di Binjai atau Stabat atau Medan. “Cuma nikah. Kalau resepsi tetap di Jakarta lah,” pungkasnya. (rbb/jpnn)//sumber harian sumut pos//

REKTOR IPDN MUNDUR GARA-GARA ISTRI SIMPANAN

Punya Wanita Simpanan, Rektor IPDN Mundur

I Nyoman Sumaryadi. [Antara]

• 
  

[JAKARTA] I Nyoman Sumariyadi mengundurkan diri dari jabatan Rektor Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN).   Pengunduran diri sebagai buntut dari kasus hubungan tanpa pernikahan antara Nyoman dengan seorang perempuan berinisial "S".

"Belum selesai pemeriksaannya, tetapi pemeriksaan sementara sudah. Kemarin sudah dipanggil dan pengakuan yang perempuan sudah ditelusuri. Rektornya kemarin sudah diperiksa tim, beliau tidak mengaku.

 Tapi kesimpulan kita dengan tim menyatakan beliau akan mundur satu dua hari ini. Karena itu, saya akan tunjuk pelaksana tugas segera," kata Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Gamawan Fauzi di Istana Presiden, Jakarta, Kamis (20/6) sebelum mengikuti sidang kabinet. 

Sebelumnya, diberitakan Sumaryadi diduga menelantarkan anak hasil hubungan tanpa pernikahan dengan seorang perempuan berinisial "S".

Menurut pengakuan "S" kepada wartawan, dia melakukan hubungan tersebut sebagai bentuk gratifikasi atas penerimaan mahasiswa baru di IPDN, yang merupakan putra dari teman "S".

"S" juga mengunduh sebuah video di salah satu jejaring sosial yang memuat foto-foto sang anak. 

Gamawan menjelaskan, Sumaryadi mengundurkan diri atas permintaan sendiri. Hal itu demi kelancaran studi di IPDN dan menjaga kepercayaan masyarakat karena beritanya sudah sangat luas. 

"Kami mungkin tarik saja dia ke Kementerian Dalam Negeri sampai penunjukkan definitif. Saya usahakan penunjukkan definitif akan cepat. Paling lama satu bulan penunjukkan definitifnya. Juli kan ada yang tamat, perlu ada ijazah dan segala macam," ujarnya. 

Menurut mantan Gubernur Sumatera Barat ini, Rektor IPDN tidak mengaku atas apa yang dituduhkan. Namun pihaknya tetap minta tim untuk bekerja lima hari lagi. 

"Dia enggak ngaku sama sekali. Tapi kami telusuri bukti-bukti segala. Tim masih melakukan pendalaman sampai 5 hari lagi," jelasnya.//sumber suara pembaruan// [R-14]