Proyek Kantor Arpus Indramayu
Terancam Tidak Tuntas
MASIH SEPI – Kondisi
proyek pembangunan gedung Arsip dan Perpustakaan Kabupaten Indramayu,
Provinsi Jawa Barat, Senin (26/12/2011) siang, terlihat masih sepi.
Belum ada aktivitas kegiatan lanjutan dari proyek tersebut.(Satim)*** Foto-foto : Satim/
Indramayu-"kba.ajiinews"
Sangat ironis, sebuah proyek yang berada di sarang “macan” diduga bangkrut di tengah jalan. Ini pemandangan yang terjadi pada
proyek
pembangunan gedung Arsip dan Perpustakaan Kabupaten Indramayu, Provinsi
Jawa Barat. Disebut berada di sarang “macan”---begitu sebagian pihak
kontraktor menyebutnya, karena di samping kanannya Kantor Inspektorat
Pengawasan Daerah Kabupaten Indramayu, yang akan mengevaluasi
pelaksanaan seluruh proyek yang menggunakan duit pemerintah di Bumi
Wiralodra Indramayu. Sedangkan di sebelah kirinya, adalah Kantor
Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Perwakilan Indramayu.
Tapi
apa mau dikata, hingga Senin (26/12/2011) siang, belum ada tanda-tanda
kegiatan lanjutan pengerjaan bangunan senilai sekitar Rp 800 juta itu.
Pihak pemenang Lelang CV. P melalui pelaksananya, Taba pernah
mengatakan, ia siap mengerjakan lanjutan proyek itu. Namun untuk selesai
hingga 100 persen, ia menyatakan ragu. Pasalnya, menjelang tutup tahun
2011 saja, dak yang mestinya menggunakan cor beton belum dilakukan. Sedangkan mestinya, ia menggarap gedung itu sampai selesai dan siap pakai.
“Tapi
Insya Allah, saya akan mengecor dak dalam waktu dekat ini,” kata Taba
yang ditemui di markas Dinas Perikanan dan Kelautan Kabupaten Indramayu,
belum lama ini.
Pihak
pengawas proyek, Yayat---begitu nama panggilan akrabnya, jauh-jauh hari
sudah memprediksi, bahwa pelaksanaan pembangunan gedung Arsip dan
Perpustakaan Kabupaten Indramayu itu tak akan tuntas 100 persen.
Alasannya, dari mulai pelaksanaan saja sudah terlambat beberapa hari.
Bahkan material pun diduga kurang siap untuk pengerjaan gedung
yang sebesar itu.
“Maka,
tak heran saya mengusulkan kepada pimpinan di Dinas Cipta Karya untuk
meluncurkan surat teguran kepada pihak perusahaan tersebut. Tujuannya,
supaya pelaksanaannya bisa dikebut dengan hasil yang sesuai dengan
bestek,” ujar pegawai di Dinas Cipta Karya Kabupaten Indramayu itu.
Keterangan yang dihimpun Pendopo Indramayu Online,
proyek pembangunan gedung Arsip dan Perpustakaan tersebut, termasuk
salah satu proyek yang menjadi catatan “hitam” selain diduga beberapa
proyek lainnya di tahun 2011. Namun, belum diperoleh keterangan pasti,
sanksi apa saja yang bakal dijatuhkan kepada para pihak yang melanggar
ketentuan dalam pelaksanaan proyek-proyek yang bergulir sepanjang tahun
2011, hingga menjelang tutup tahun 2011 itu.(Satim)*** Foto-foto : Satim/Pendopo Indramayu Online//
Tidak ada komentar:
Posting Komentar